Determinan Pendapatan Asli Daerah (PAD)


Determinan Pendapatan Asli Daerah (Pad) di Kabupaten

BAB  I
PENDAHULUAN

1.1  Latar  Belakang Masalah

Pembangunan wilayah bertujuan untuk menjangkau kesejahteraan masyarakat. Sebagai konsekuensi dari otonomi daerah, pemerintah wilayah memerlukan dana untuk mengongkosi pembangunan. Pendapatan wilayah salah satunya bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan tingginya jumlah warga dan semakin tingginya PDRB per kapita serta bakal memerlukan pertolongan pemerintah mengakibatkan semakin bertambahnya pendapatan pribumi daerah.
PAD ialah penerimaan wilayah dari sektor pajak daerah, retribusi, pengelolaan kekayaan yang diceraikan dan lain-lain penghasilan yang sah. Pendapatan daerah ialah pendapatan yang diperoleh wilayah sesuai dengan perundang-undangan Pendapatan Asli Daerah. Pajak ialah peralihan kekayaan dari pihak rakyat untuk kas Negara untuk mengongkosi pengeluaran teratur dan surplusnya dipakai untuk Public Saving yang adalah sumber utama untuk mengongkosi Public Investment. Berkaitan dengan konsep PAD menurut keterangan dari studi bank Dunia, mengaku pemerintah bisa melaksanakan kegunaannya secara efektif bilamana diberikan kemerdekaan dalam memungut keputusan pengeluaran sektor publik yang mesti didukung sumber-sumber finansial yang memadai, baik dari PAD, untuk hasil pajak dan bukan pajak, pinjaman maupun subsidi, dan pertolongan pemerintah pusat, (Soemitro, 2000).

Determinan Pendapatan Asli Daerah (Pad)

Sumber-sumber penghasilan yang dapat dilakukan oleh pemerintah wilayah dalam rangka penambahan Pendapatan Asli Daerah ialah dengan menambah pendapatan dari hasil pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil perusahaan milik wilayah dan pengelolaan kekayaan wilayah yang diceraikan serta lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah.
Pertumbuhan ekonomi daerah sehubungan erat dengan penambahan produksi barang dan jasa, yang diukur dengan besaran dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan pun sebagai indikator guna mengetahui situasi ekonomi suatu wilayah dalam sebuah periode tertentu. Data PDRB pun dapat mencerminkan kemampuan wilayah mengelola sumberdaya pembangunan yang dimilikinya, oleh karena tersebut besaran PDRB setiap wilayah bervariasi cocok dengan potensi yang dipunyai dan hal produksi setiap daerah. Jumlah warga adalah salah satu hal penentu adanya disparitas penghasilan antar daerah. Penambahan warga adalah satu urusan yang dibutuhkan, dan bukan satu masalah, tetapi sebagai bagian urgen yang bisa memicu pembangunan dan perkembangan ekonomi (Sukirno,2006).


Kabupaten  letak geografis terletak antara 960.190 BT – 960.540 BT dan 40.530 LU – 50.160 LU. Luas wilayah Kabupaten  seluas 190.12 Km2, jarak antara Kabupaten ke Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam 225 km, pemanfaatan lahan terbesar 37.994 oleh perkebunan rakyat dan lahan kering seluas 34.013 Ha. Pola pemukiman mengikuti jaringan jalan nasional. Sekitar pemukiman didominasi oleh sawah, yang menjadi sektor andalan selain peternakan dan perdagangan.
Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa setiap tahun dari 2007-2012 jumlah penduduk terus bertambah. Pada tahun 2007; jumlah penduduk 367.210 jiwa dengan pertumbuhan 2,06%, tahun 2008; 374.703 jiwa dengan pertumbuhan penduduk 2,04%, tahun 2009; 382.277 jiwa dengan pertumbuhan penduduk 2,02%, tahun 2010 jumlah penduduk meningkat sedikit yakni 389.288 jiwa dengan pertumbuhan 1,83%, tahun 2011; penduduk bertambah yakni 398.201 jiwa dengan pertumbuhan relative tinggi dari tahun-tahun lalu yakni 2,29%, sedangkan 2012; pertumbuhan penduduk meningkat namun tidak jauh dari tahun 2011 yakni 406.083 jiwa dengan pertumbuhan penduduk lebih rendah 1,98%.
Idealnya ketika daerah yang memilki jumlah penduduk yang banyak dapat meningkatkan aktivitas ekonomi yang terjadi lebih besar, sehingga Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten  dapat berkembang. Begitu halnya bantuan pemerintah juga akan memberi perubahan terhadap pendapatan asli daerah sehingga PAD merupakan tulang punggung pembiayaan daerah. Karena itu, kemampuan suatu daerah menggali PAD akan mempengaruhi perkembangan dan pembangunan daerah tersebut.
Di samping itu semakin besar kontribusi PAD terhadap APBD, maka akan semakin kecil pula ketergantungan terhadap bantuan pemerintah. Sumber keuangan yang berasal dari PAD lebih penting dibanding dengan sumber yang berasal dari luar PAD. Hal ini karena PAD dapat dipergunakan sesuai dengan kehendak dan inisiatif pemerintah daerah. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: Determinan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten ”.

1.2  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu:
1)       Bagaimanakah pengaruh jumlah penduduk terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?
2)       Bagaimanakah pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?
3)       Bagaimanakah pengaruh Bantuan Pemerintah Pusat terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?

1.3  Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan masalah adalah:
1)       Untuk menjelaskan pengaruh jumlah penduduk terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?
2)       Untuk menjelaskan pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?
3)       Untuk menjelaskan pengaruh Bantuan Pemerintah Pusat terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten ?

1.4 Manfaat Penelitian
1.      Bagi pemerintah Kabupaten , penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi  kemajuan dan pengembangan perekonomian masyarakat di Kabupaten  .
2.      Bagi Universitas dapat digunakan sebagai dokumentasi perpustakaan, studi banding di masa-masa yang akan datang.
3.      Bagi penulis sebagai sumber referensi bagi peneliti berikutnya yang ingin melakukan penelitian mengenai pendapatan asli daerah dan kajian yang berbeda.


Link Unduh:
Bab Full
Download

Semoga bermanfaat, jadikan referensi anda...dalam menyusun skripsi

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Determinan Pendapatan Asli Daerah (PAD)"

Post a Comment